Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perbedaan Transistor sanken dan toshiba

Perbedaan Transistor  sanken dan toshiba – mungkin kalian sudah tidak asing lagi dengan dua komponen yang paling populer di kalangan perakit power sound sistem atau power rumahan itu, yakni dua jenis transistor merek sanken dan merek toshiba ini, dari keduanya sama-sama memiliki kelebihan serta karakter yang berbeda-beda juga, ada yang mengatakan karakter suara yang di hasilkan dari transistor final jenis sanken lebih nge-sub (subwoofer) ada juga yang mengatakan karakter suara dari transistor final toshiba lebih lantang, nah dari kedua karakter yang di sebut teman-teman itu sebenarnya dari keduanya sudah sama-sama memiliki kelebihan, karena apa, sebuah power amplifier jelas membutuhkan dua karakter suara itu, namun saya sendiri belum berani menyimpulkan seperti itu tanpa melihat datasheet dan uji langsung di lapangan,


Perbedaan antara Transistor  sanken dan toshiba,

Dari segi fisik perbedaan transistor jenis sanken dan toshiba sangat mencolok karena fisik transistor jenis sanken memang lebih besar dan transistor toshiba lebih ramping dan lebih kecil, transistor sanken menurut saya kalau untuk pemasangan dengan jumlah banyak dia lebih mahal, dan lebih makan tempat pada heatsink karena fisiknya sanken lebih memanjang kesamping jika di bandingkan dengan transistor jenis toshiba yang fisiknya lebih kecil dan lebih murah, dan kalau beli kit driver power daya besar jarang yang menggunakan desain PCB tr final sanken itu yang agak menyulitkan perakitnya,

Kekurangan dan kelebihan transistor sanken vs Toshiba,

Kalau lihat datasheet dari kedua transistor ini, keduanya saling memiliki kelebihan dan kekurangan, Untuk transistor sanken seri 2SA1216 – 2SC2922 dia mampu mengeluarkan daya output lebih besar yaitu, 200W arus 17A tapi tegangan hanya 180V,


Sedangkan untuk transitor toshiba seri 2SC5200 – 2SA1943 daya output hanya 150V arus 15A tapi tegangan mampu di supply hingga 230V maksimal, kelebihan transistor toshiba tegangan mampu lebih besar walaupun output dan arus ampernya lebih rendah,


Tapi jika transistor Toshiba seri 2SC5200 – 2SA1943 di bandingkan dengan sanken seri 2SC3264 – 2SA1295 tegangan sama-sama mampu di supply hingga 230V maksimal, tapi sanken 2SC3264 - 2SA1295 memiliki daya output dan arus lebih besar yakni, 200W dan arus 17A.
Nah, melihar Dari datasheet ini kalian mungkin sudah bisa menyimpulkan perbedaan dari masing-masing kedua transistor tersebut,


 

Karakter suara Transistor Sanken vs toshiba 

Kalau bicara karakter suara yang di hasilkan dari sebuah power amplifier saya malah tidak melihat pada transistor final melainkan lebih ke Drivernya terutama di daerah op amp driver, dan saya pribadi lebih suka suara yang cocok dengan segala frequency seperti suara amplifier karakter flat atau lantang, tapi semua tergantung selera dan keputusan tetap mutlak ada pada tangan kalian masing-masing,

Akhir kata semoga pembahasan tentang Perbedaan Transistor  sanken dan toshiba yang cukup singkat kali ini bisa bermanfaat buat kalian semua, trimakasih sudah meluangkan waktu untuk membaca sampai tuntas bila ada salah mohon di koreksi














 
 

Post a Comment for "Perbedaan Transistor sanken dan toshiba"